Contoh makalah Bank dan lembaga keuangan lainnya



MAKALAH PERANAN BANK TERHADAP MASYARAKAT
MATA KULIAH BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN LAINNYA

DOSEN
KAMAS KOMARUDIN SE.,MM


Disusun oleh:
Restu Hariyani    612010111055     (VIIb)
Selfi Indriyani     612010211153     (VIIb)
Setyawan Jodi     612010111066     (VIIb)


FAKULTAS EKONOMI UNIVERSTIAS WIRALODRA
INDRAMAYU
Jl. Ir, Djuanda Km 03 Indramayu



KATA PENGANTAR

Dengan mengucapkan puji syukur Alhamdulillah panjatkan kehadirat Allah SWT,yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya kepada kami sehingga dapat menyelesaikan makalah ini yang berjudul “ Peranan Bank dalam perekonomian ” dalam tugas makalah “Bank dan Lembaga Keuangan lainnya”

Kami juga mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah memberi bimbingan dan dorongan sehingga dapat menyelesaikan makalah ini dengan baik. Kami sudah berusaha sebaik mungkin dalam pembuatan makalah ini, tetapi kami masih menganggap bahwa laporan ini belum sempurna. Oleh karena itu, segala kritik dan saran akan kami terima dengan tangan terbuka sehingga mampu menyempurnakan makalah ini. Pembuatan makalah ini hanya semata-mata hanya untuk keilmuan akademis perkuliahan, Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita. Akhir kata, kurang dan lebihnya kami memohon maaf apabila dalam penulisan makalah ini terdapat banyak kesalahan.





Indramayu       Desember 2014


Penulis



KATA PENGANTAR………………………………………………………………………....….i

DAFTAR ISI…………………………………………………………………………………...…ii
ABSTRAK………………………………………………………………………………………...1
LATAR BELAKANG…………………………………………………………………………….2
TUJUAN………………………………………………………………………………………....4
PEMBAHASAN…………………………………………………………………………………..5
KESIMPULAN……………………………………………………………………………………7
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………………………..8






ABSTRAK

Peran Perbankan Nasional Dalam Membangun Ekonomi merupakan salah satu sektor yangdiharapkan berperan aktif dalam menunjang kegiatan pembangunan nasional atau regional.Peran itu diwujudkan dalam fungsi utamanya sebagai lembaga intermediasi atau institusi perantara antara debitor dan kreditor. Dengan demikian, pelaku ekonomi yang membutuhkandana untuk menunjang kegiatannya dapat terpenuhi dan kemudian roda perekonomian bergerak. Untuk menciptakan perbankan sehat harus dilakukan pendekatan yang terdiri daritiga pilar, yaitu pengawasan, kepemerintahan intern dan disiplin pasar. Pendekatan ini harusdilakukan karena badan pengawasan tidak akan mampu berpacu dengan kecepatanliberalisasi, globalisasi dan kemajuan teknologi pada instrumen keuangan. Dengan demikian pengawasan yang dilakukan oleh otoritas harus dilengkapi dengan disiplin internal bank sertadisipli pasar. Melibatkan kepemerintahan intern dalam melakukan pengawasan karena bank merupakan tempat terbaik untuk mengatur dan memelihara praktik manajemen bank yangsehat. Pentingnya pengawasan juga disebabkan karakteristik usaha bank. Berbeda dengan perusahaan jasa keuangan lainnya bank menyediakan produk berupa penerimaan simpanandan pemberian kredit. Produk dalam bentuk simpanan harus dibayar oleh bank setiap saat atau beberapa waktu setelah adanya permintaan pembayaran dari nasabah.












1. LATAR BELAKANG

Bank mempunyai fungsi dan peranan penting dalam perekonomian nasional. jika di lihat dari kondisi masyarakat sekarang, jarang sekali orang yang tidak mengenal dan tidak  berhubungan dengan Bank. Hampir semua orang berkaitan dengan lembaga keuangan. Padamulanya kegiatan perbankan dimulai dari jasa penukaran uang, sehingga dalam sejarah perbankan arti bank di kenal sebagai meja tempat menukarkan uang, dimana kegiatan penukaran uang tersebut sekarang dikenal dengan pedangang valuta asing (money changer). Dalam perkembangan selanjutnya kegiatan perbankan berkembang lagi menjadi tempat penitipan uang, yang kini di kenal dengan kegiatan simpanan (tabungan). Kegiatan perbankan bertambah lagi sebagai tempat peminjaman uang. Kegiatan perbankan terus berkembang seiring dengan perkembangan masyarakat, dimana bank tidak lagi sekedar sebagai tempat menukar uang atau tempat menyimpan dan meminjam uang. Hingga akhirnya keberadaan bank sangat mempengaruhi perkembangan ekonomi masyarakat, hingga tingkat negara, dan bahkan sampai tingkat internasional. Sebagaimana diketahui fungsi Bank adalah Penghimpun dana Untuk menjalankan fungsinya sebagai penghimpun dana, maka bank memiliki beberapa sumber yang secara garis besar ada tiga sumber, yaitu:
a. Dana yang bersumber dari bank sendiri yang berupa setoran modal waktu pendirian.
b. Dana yang berasal dari masyarakat luas yang dikumpulkan melalui usaha perbankan seperti usaha simpanan giro, deposito dan tabanas.
c. Dana yang bersumber dari Lembaga Keuangan yang diperoleh dari pinjaman dana yang berupa Kredit Likuiditas dan Call Money (dana yang sewaktu-waktu dapat ditarik oleh bank yang meminjam) dan memenuhi persyaratan.



Mungkin Anda pernah mendengar beberapa bank dilikuidasi atau dibekukan usahanya, salah satu penyebabnya adalah karena banyak kredit yang bermasalah atau macet. Penyalur dana-dana yang terkumpul oleh bank disalurkan kepada masyarakat dalam bentuk pemberian kredit, pembelian surat-surat berharga, penyertaan, pemilikan harta tetap. Pelayan Jasa Bank dalam mengemban tugas sebagai “pelayan lalu-lintas pembayaran uang” melakukan berbagai aktivitas kegiatan antara lain pengiriman uang, inkaso, cek wisata, kartu kredit dan pelayanan lainnya.
Adapun secara spesifik bank bank dapat berfungsi sebagai agent of trust, agent of develovment dan agen of services. Penyalur/pemberi Kredit Bank dalam kegiatannya tidak hanya menyimpan dana yang diperoleh, akan tetapi untuk pemanfaatannya bank menyalurkan kembali dalam bentuk kredit kepada masyarakat yang memerlukan dana segar untuk usaha. Tentunya dalam pelaksanaan fungsi ini diharapkan bank akan mendapatkan sumber pendapatan berupa bagi hasil atau dalam bentuk pengenaan bunga kredit. Pemberian kredit akan menimbulkan resiko, oleh sebab itu pemberiannya harus benar-benar teliti
1. Agent Of Trust
Yaitu lembaga yang landasannya kepercayaan. Dasar utama kegiatan perbankkan adalah kepercayaan ( trust ), baik dalam penghimpun dana maupun penyaluran dana. Masyarakat akan mau menyimpan dana dananya di bank apabila dilandasi kepercayaan. Dalam fungsi ini akan di bangun kepercayaan baik dari pihak penyimpan dana maupun dari pihak bank dan  kepercayaan ini akan terus berlanjut kepada pihak debitor. Kepercayaan ini penting dibangun karena dalam keadaan ini semua pihak ingin merasa diuntungkan untuk baik dari segi penyimpangan dana, penampung dana maupun penerima penyaluran dana tersebut.




2. Agent Of Development
Yaitu lembaga yang memobilisasi dana untuk pembangunan ekonomi. Kegiatan bank berupa penghimpun dan penyalur dana sangat diperlukan bagi lancarnya kegiatan perekonomian di sektor riil. Kegiatan bank tersebut memungkinkan masyarakat melakukan kegiatan investasi, kegiatan distribusi, serta kegiatan konsumsi barang dan jasa, mengingat bahwa kegiatan investasi , distribusi dan konsumsi tidak dapat dilepaskan dari adanya penggunaan uang. Kelancaran kegiatan investasi, distribusi, dan konsumsi ini tidak lain adalah kegiatan pembangunan perekonomian suatu masyarakat.
3. Agent Of Services
Yaitu lembaga yang memobilisasi dana untuk pembangunan ekonomi. Disamping melakukan kegiatan penghimpun dan penyalur dana, bank juga memberikan penawaran jasa perbankan yang lain kepada masyarakan. Jasa yang ditawarkan bank ini erat kaitannya dengan kegiatan perekonomian masyarakat secara umum.


2.      TUJUAN
Tujuan dari makalah ini yaitu untuk mengetahui peranan Bank dalam perekonomian








3.      PEMBAHASAN

3.1  Peranan Bank dalam Perekonomian
Perbankan merupakan urat nadi perekonomian di seluruh bangsa. Perbankan diIndonesia mempunyai peranan yang sangat penting, salah satunya menjaga kestabilan moneter yang di sebabkan atas kebijakannya terhadap simpanan masyarakat serta sebagailalu lintas pembayaran. Bank sendiri merupakan suatu badan usaha yang tujuannyamenghasilkan keuntungan atau laba. Dalam hal ini maka berlaku prinsip going concern yang artinya kegiatan usaha harus dilakukan terus-menerus tidak hanya sekali selesai lalu tidak  berkelanjutan (Umi, 2006). Menurut Indriyo (2006) tujuan utama didirikannya suatu perusahaan adalah untuk memaksimumkan keuntungan dan meningkatkan kemakmuran pemiliknya.Dari dua tujuan utama perusahaan tersebut maka pihak manajemen harusmenghasilkan keuntungan yang optimal serta pengendalian yang seksama terhadap kegiatanoperasionalnya terutama yang berkaitan dengan keuangan perusahaan. Perbankan merupakanlembaga keuangan yang berfungsi sebagai lembaga intermediasi yaitu menghimpun dana darimasyarakat. Bank memiliki peran sebagai perantara keuangan antara pihak-pihak yangmemiliki dana. Bank juga berfungsi memperlancar lalu lintas keuangan yang berperan kepadamobilitas pertumbuhan ekonomi suatu Negara. Krisis keuangan yang melanda Indonesiasejak pertengahan tahun 1997 memiliki dampak yang sangat buruk bagi perbankan.Keadaan seperti ini membuat sistem perbankan pada umumnya mengalami likuiditas jangka panjang. Hal ini akan berpengaruh pada penurunan rentabilitas bank. Bagi bank-bank yang pada dasarnya sudah mempunyai persoalan mendasar, maka hal ini akan semakinmemperparah keadaan. Salah satu dampak buruk dari krisis moneter yang melanda Indonesiaadalah menurunnya nilai tukar rupiah terhadap dolar. Sehingga kini perbankan mengalamitahap-tahap yang sulit. Krisis ini mempunyai dampak yang cukup luas, seperti banyaknya bank yang tidak mampu membayar kewajibannya karena menurunnya nilai tukar rupiah. Hal-hal tersebut memicu para pemilik dana untuk menarik kembali dana yang mereka simpan,karena khawatir akan keamanan harta yang mereka simpan di bank.
 
Kinerja yang dicapai suatu bank dan upaya manajemen perbankan dalammengantisipasi setiap perubahan yang terjadi pada lingkungan baik nasional maupun globaldapat mempengaruhi kepercayaan masyarakat terhadap bank itu sendiri. Agar suatu bank dapat tumbuh dan berkembang, tentunya harus mempunyai kinerja keuangan yang baik daninformasi yang disajikan dalam kinerja keuangan ini dapat digunakan oleh pihak-pihak terkait. Umumnya kesulitan keuangan tidak datang dalam waktu tiba-tiba, tetapi merupakancerminan dari serangkaian keputusan keuangan yang tidak benar (Husnan, 2002). Fungsi utama perbankan dalam suatu perekonomian adalah untuk memobilisasi danamasyarakat, dengan secara tepat dan cepat menyalurkan dana tersebut pada penggunaan atauinvestasi yang efektif dan efisien. Fungsi seperti itu dapat dikatakan sebagai “aliran darah” bagi perkembangan perekonomian dalam peningkatan standar taraf hidup. Fungsi lainnyaadalah sebagai lembaga penyedia instrumen pembayaran untuk barang dan jasa yang dapatdilakukan secara cepat efisien dan aman. Fungsi ini akan berjalan apabila penjual dan pembeli barang dan jasa meyakini bahwa instrumen yang digunakan untuk pembayarantersebut akan diterima dan dibayar oleh semua pihak dalam suatu transaksi dan transaksi ikutannya. Tanpa adanya kepercayaan, maka fungsi dimaksud tidak akan berjalan.Perbankan, khususnya bank-bank komersial (bank umum) mempunyai beberapa fungsi diantaranya adalah pemberian jasa-jasa yang semakin luas, meliputi pembayaran (transfer of funds), menerima tabungan, memberikan kredit, pelayanan dalam fasilitas pembiayaan perdagangan di dalam dan luar negeri, penyimpanan barang-barang berharga, dan trust service (jasa-jasa yang diberikan dalam bentuk pengamanan dan pengawasan harta milik).







4.      KESIMPULAN

Dari penjelasan di atas kami dapat menyimpulkan, peranan Bank dalam perekonomian yaitu :

1.      Menjaga kestabilan moneter

2. Untuk memobilisasi dana masyarakat, dengan secara tepat dan cepatmenyalurkan dana tersebut pada penggunaan atau investasi yang efektif dan efisien.






















DAFTAR PUSTAKA

http://www.scribd.com/doc/124250168/MAKALAH-PERANAN-BANK-DALAM-PEREKONOMIAN
https://ferdinandwisnu.wordpress.com/2013/03/10/pengertian-bank-jenis-jenis-bank-fungsi-bank-dan-reformasi-bank/
http://cahaya-oktaviani.blogspot.com/2012/04/peran-perbankan-dalam-perekonomian.html


atau download di sini
 

 

Comments

Popular posts from this blog

Contoh Pengajuan judul Skripsi Ekonomi Manajemen Pemasaran

Contoh Makalah Ekonomi Manajerial

Ekonomi Internasional